Pengertian Jenis Ayam Pejantan
Ayam Pejantan merupakan ayam sejenis dengan ayam petelur tetapi ayam pejantan ini merupakan ayam afkir / limbah sortiran dari hasil produksi jenis ayam petelur dari sebelum tahun 1980 an. Ayam pejantan ini awalnya dari telur-telur ayam jenis petelur yang di tetaskan dan menjadi DOC (Day Old Chicken) atau ayam yang baru berumur 1 hari. DOC atau anak ayaam yang baru menetas ini disortir dan dipisahkan menjadi ayam petelur dan ayam yang bukan jenis petelur (ayam pejantan). Yang bukan merupakan ayam petelur atau biasa kita sebut dengan ayam pejantan ini kemudian di afkir lalu di musnahkan begitu saja, karena pada jaman dahulu ayam pejantan ini tidak di budidayakan seperti pada jaman sekarang.
Pada jaman sekarang ayam pejantan ini dicoba untuk di budidayakan atau dibesarkan untuk dijual dagingnya. walaupun ayam pejantan ini memiliki postur badan yang relatif kurus tetapi memiliki tekstur daging yang lebih padat berisi, lebih legit dan rendah lemak. Pada tahun 1980 an hingga menjelang tahun 1990 an ayam jenis afkiran dari ayam petelur ini mulai populer di kalangan masyarakat karena selain pengganti ayam kampung, ayam ini juga mudah di budidayakannya dengan jangka waktu yang relatif singkat dibanding dengan pertumbuhan ayam kampung. Ayam pejantan ini biasa di pelihara dengan jangka waktu antara 7 - 8 minggu dengan bobot badan 0,6 - 0,7 kg. Jadi disinilah awal mulanya ayam pejantan ini menjadi sangat terkenal dan banyak juga masyarakat yang suka dengan daging ayam pejantan ini.
Selain dengan kebutuhan masyarakat akan daging broiler, ayam pejantan ini menjadi salah satu icon daging yang sekarang banyak diminati oleh masyarakat banyak, sehingga masyarakat dapat terpenuhi akan kebutuhan mengkonsumsi daging ayam. Ayam pejantan ini banyak di budidayakan di wilayah negara republik Indonesia, pada khususnya ayam ini banyak di kembangkan di wilayah pulau Jawa.
Harga ayam pejantan ini juga lebih mahal di bandingkan dengan harga ayam broiler atau ayam pedaging karena ayam pejantan ini memiliki tekstur daging seperti ayam kampung tetapi agak lebih empuk dibanding dengan tekstur daging ayam kampung. Daging ayam pejantan ini sekarang banyak disajikan dan dijual di rumah makan ataupun roda-roda yang jualan di pinggir jalan atau bisa disebut pedagang kaki lima (PKL).
Kita dapat membeli daging ayam pejantan ini dengan mudah karena sekarang banyak pedagang-pedagang yang berjualan ayam pejantan ini. Daging ayam pejantan ini sangat enak dan nikmat seperti halnya daging ayam kampung yang super nikmat. Di daerah jawa ayam pejantan ini biasa disebut dengan ayam pejantan tetapi ada sebagian orang juga yang menyebut dengan ayam kalasan.
Kelebihan dari ayam pejantan ini adalah tekstur dagingnya yang lebih padat, legit dan rendah lemak. Bagus untuk orang yang ingin melakukan diet tetapi tiap hari bisa makan daging ayam.
Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat. Terima kasih.
Untuk Info Pemesanan Ayam Ciamis bisa menghubungi Nomor WA :
Muhammad Arief Hidayatulloh, S.E
085156568689
sipp... thank's..
ReplyDeleteMakasih untuk pencerahannya
ReplyDeleteNuhun penjelasana
ReplyDeleteNuhun penjelasana
ReplyDeletePejantan jenis platinum lukman ada
ReplyDelete???